Masih
terngiang dalam benak kita perang antar dua suku yang terjadi di negeri
tercinta ini? Salah satu perang antar suku yang memanas terjadi sekitar tahun
2001 adalah perang sampit yang melibatkan suku dayak asli dengan para imigran
Madura yang menetap di Kalimantan. Perang ini dimulai di kota Sampit, Kalimantan tengah dan meluas ke
seluruh provinsi, termasuk ibu kota Palangkaraya.
Tidak
ada yang tau pasti mengapa konflik dua etnis ini pecah.
Banyak rumor beredar berkenaan dengan alasan pecahnya perang antar suku ini
diantaranya kebakaran pemukiman suku
dayak disebabkan oleh warga Madura, pemeskosaan seorang gadis dayak oleh pria
Madura, pertikaian antara pemuda-pemuda dayak dengan pemuda-pemuda Madura, selain
itu Profesor Usop dari Asosiasi Masyarakat Dayak mengklaim bahwa pembantaian
oleh suku Dayak dilakukan demi mempertahankan diri setelah beberapa anggota
mereka diserang(1), dan masih banyak lagi.Namun semua
itu hanyalah rumor dan tidak ada yang tau pasti penyebab pecahnya perang sampit
yang sebenarnya.Ironis, hanya karena rumor yang jauh dari kepastian itu lebih
dari 500 orang kehilangan nyawa dan lebih dari 1000 orang Madura kehilangan
tempat tinggal.(2)
Pecahnya
konflik dua suku ini sejatinya disebabkan oleh rasa etnosentrisme yang melekat
kuat pada kedua belah pihak. Semangat persukuan yang kuat juga mendasari
solidaritas antar anggota dalam suku. Seperti yang kita bketahui, dalam
interaksi suatu kelompok masyarakat (terutama suku akan terbentuk suatu norma
dan nilai yang disepakati masyarakat. Norma dan nilai inilah yang akan
membangun sikap ( attitude) yang khas pada setiap kelompok masyarakat yang
tentunya berbeda antar satu dan lainnya. Seperti pada kasus konflik suku dayak
dan suku Madura. Pada mulanya masing-masing kelompok dapat benerima perbedaan
yang ada, namun menyebarnya rumor memberikan stigma satu sama lain hingga
terjadi pertikaian dan konflik yang berkepanjangan.
Konflik berkepanjangan ini tidak hanya memakan banyak korban jiwa namun
juga menyisakan sikap (attitude ) negative yang timbul pada masing-masing
kelompok suku. Attitude negative akan memicu tindakan yang khas dan
berulang-ulang manusia atau kelompok terhadap suatu objek.(3) Dengan kata lain
dimanapun orang dayak dan Madura bertemu, akan selalu ingin memuinculkan sikap
negative, meskipun tidak ditunjukkan langsung sebagai wujud tindakan.
[Untuk pemenuhan tugas kelompok]
(1)
http://id.wikipedia.org/wiki/Konflik_Sampit,
"Kalimantan's
Agony: The failure of Transmigrasi". CNN. Diarsipkan
dari aslinya tanggal 2008-05-31. Diakses
2008-08-13
(2) http://id.wikipedia.org/wiki/Konflik_Sampit, "Indonesia
flashpoints: Kalimantan". BBC. June 28,
2004. Diakses 2008-08-13.
(3) Gerungan,W.A.,1986. Psikologio
Sosial. Bandung, Rosda
(4)
Faturrahman,MA.
2005.Pengantar Psikologi Sosial.Yogyakarta,Pustaka
Untuk foto-foto, tolong disortir yang berbau sadisme mohon untuk pemuatannya bisa diedit (atau dikaburkan)
BalasHapuscasino game Archives - GoyangFC
BalasHapusCasinos like 재제 Golden Nugget and Golden Nugget. But they also offer unique games for you to 유흥 싸이트 play 온라인 포커 추천 in a casino 블랙잭 룰 game. casino bonus code 플레이 포커 for roulette, blackjack, and